Nama: Okto Prasetiyo I.
Npm: 25110268
M.K.: IBD
Menurut pendapat yang lebih umum dikatakan bahwa keadilan itu
adalah pengakuan dan pelakuan yang seimbangantara hak-hak dan kewajiban. Keadilan terletak pada
keharmonisan menuntuk hak dan menjalankan kewajiban. Ataudengan kata lain, keadilan adalah keadaan bila setiap orang
memperoleh apa yang menjadi hak nya dan setiap orangmemperoleh bagian yang sama dari kekayaan bersama.
Berbagai Macam Keadilan
1. Keadilan legal atau keadilan moralPlato berpendapat bahwa
keadilan dan hukum merupakan substansi rohani umum dari masyarakat yang membuatdan menjadi kesatuannya. Dalam masyarakat yang adil setiap
orang menjalankan pekerjaan menurut sifat dasarnyapaling cocok baginya ( the man behind the gun ). Pendapat
Plato itu disebut keadilan moral, sedangkan oleh yanglainnya
disebut keadilan legal
2. Keadilan distributiveAristotele berpendapat bahwa
keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama danhal-hal
yang tidak sama diperlakukan tidak sama (justice is done when equels are
treated equally).
3. Keadilan komutatif Keadilan ini bertujuan untuk memelihara
ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum.Bagi Aristoteles pengertiankeadilan ini merupakan asas
pertalian dan ketertiban dalam masyarakat. Semua tindakan yang bercorak ujungekstrem
menjadikan ketidakadilan dan akan merusak atau bahkan menghancurkan pertalian
dalam masyarakat
Kejujuran
Kejujuran atau jujur artinya apa-apa yang dikatakan seseorang
sesuai dengan hati nuraninya, apa yang dikatakan sesuaidengan kenyataan yang ada. Sedang kenyataan yang ada itu
adalah kenyataan yang benar-benar ada. Jujur juga berarti seseorang bersih hatinya dari
perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh agama dan hukum. Untuk itu dituntut satu
kata danperbuatan, yang berarti bahwa apa yang dikatakan harus sama dengan perbuatannya.
Karena itu jujur berarti jugamenepati janji atau kesanggupan yang
terlampir melalui kata-kata ataupun yang masih terkandung dalam hati nuraninyayang berupa kehendak, harapan dan niat.
Kecurangan
Kecurangan atau curang identik dengan ketidakjujuran atau
tidak jujur, dan sama pula dengan licik, meskipun tidak serupabenar. Curang atau kecurangan artinya apa yang diinginkan tidak sesuai dengan hari nuraninya atau, orang
itu memangdari hatinya sudah berniat
curang dengan maksud memperoleh keuntungan tanpa bertenaga dan berusaha.
Kecuranganmenyebabkan
orang menjadi serakah, tamak, ingin menimbun kekayaan yang berlebihan dengan
tujuan agar dianggapsebagai orang yang paling hebat, paling kaya, dan senang bila masyarakat disekelilingnya
hidup menderita. Bermacam-macam sebab orang melakukan
kecurangan. Ditinjau dari hubungan manusia dengan alam sekitarnya, ada 4 aspek
yaituaspek ekonomi,
aspek kebudayaan, aspek peradaban dan aspek teknik. Apabila keempat asepk
tersebut dilaksanakansecara wajar, maka
segalanya akan berjalan sesuai dengan norma-norma moral atau norma hukum. Akan
tetapi, apabilamanusia dalam hatinya telah digerogoti
jiwa tamak, iri, dengki, maka manusia akan melakukan perbuatan yang melanggar norma tersebut dan jadilah kecurangan.
Pemulihan nama baik
Nama baik merupakan tujuan
utama orang hidup. Nama baik adalah nama yang tidak tercela. Setiap orang
menajagadengan hati-hati agar namanya baik. Lebih-lebih jika ia
menjadi teladan bagi orang/tetangga disekitarnya adalah suatukebanggaan batin yang tak
ternilai harganya. Penjagaan nama baik erat hubungannya dengan tingkah laku atau perbuatan. Atau boleh dikatakan bama baik atau tidak baik ini adalah tingkah
laku atau perbuatannya. Yang dimaksud dengan tingkahlaku dan perbuatan itu, antara lain cara berbahasa, cara bergaul,
sopan santun, disiplin pribadi, cara menghadapi orang,perbuatn-perbuatan yang dihalalkan agama dan sebagainya. Pada hakekatnya pemulihan nama baik adalah kesadaranmanusia akan segala kesalahannya; bahwa apa yang diperbuatnya tidak sesuai dengan ukuran moral atau tidak sesuaidengan ahlak yang baik. Untuk
memulihkan nama baik manusia harus tobat atau minta maaf. Tobat dan minta maaf
tidakhanya dibibir,
melainkan harus bertingkah laku yang sopan, ramah, berbuat darma dengan memberikan
kebajikan danpertolongan kepaa sesama hidup yang
perlu ditolong dengan penuh kasih sayang , tanpa pamrin, takwa terhadap Tuhandan
mempunyai sikap rela, tawakal, jujur, adil dan budi luhur selalu dipupuk.
Pembalasan
Pembalasan ialah suatu reaksi atas perbuatan orang lain.
Reaksi itu dapat berupa perbuatan yang serupa, perbuatan yangseimbang, tingkah laku yang serupa, tingkah laku yang seimbang. Pembalasan disebabkan oleh adanya pergaulan.Pergaulan yang bersahabat mendapat balasan yang bersahabat. Sebaliknya pergaulan yagn penuh kecurigaanmenimbulkan balasan yang tidak bersahabat pula. Pada
dasarnya, manusia adalah mahluk moral dan mahluk sosial.Dalam bergaul manusia harus mematuhi norma-norma untuk mewujudkan moral itu. Bila manusia berbuat amoral,lingkunganlah yang menyebabkannya. Perbuatan amoral pada hakekatnya adalah perbuatan yang melanggar ataumemperkosa hak dan kewajiban manusia. Oleh karena itu manusia tidak menghendaki hak dan kewajibannya dilanggar atau diperkosa, maka manusia berusaha
mempertahankan hak dan kewajibannya itu. Mempertahankan hak dan kewajibanitu adalah pembalasan.
Pendapat saya:
Pendapat
saya:
keadilan itu memang penting. Namun keadilan di Negara kita patut di pertanyakan. Bagai peri bahasa “ bagai menegakkan benang yang basah”
keadilan itu memang penting. Namun keadilan di Negara kita patut di pertanyakan. Bagai peri bahasa “ bagai menegakkan benang yang basah”
Pada dasarnya
keadilan tidak memandang siapapun yang diadilinya.
misalnya keadilan pada pengadilan tipikor. Untuk pengadilan ini memakan waktu yang lama namun mendapatkan hukuman yang bisa di bilang sebentar.
keadilan pada saat ujian nasional. Pada saat ujian nasional kejujuran dalam mengerjakan soal ujian. Tidak perlu menggunakan contekan atau kunci jawaban dari pihak-pihak yang memanfaatkan keadaan untuk mencari untung. Namun masi banyak juga yang memakai kunci jawaban untuk menjawab jawaban soal ujian. Kembali kepada diri masing-masing untuk menanamkan sifat jujur pada diri kita.
orang bilang “ JUJUR itu MAHAL” jadi jangan bikin harga kejujuran itu turun. J
misalnya keadilan pada pengadilan tipikor. Untuk pengadilan ini memakan waktu yang lama namun mendapatkan hukuman yang bisa di bilang sebentar.
keadilan pada saat ujian nasional. Pada saat ujian nasional kejujuran dalam mengerjakan soal ujian. Tidak perlu menggunakan contekan atau kunci jawaban dari pihak-pihak yang memanfaatkan keadaan untuk mencari untung. Namun masi banyak juga yang memakai kunci jawaban untuk menjawab jawaban soal ujian. Kembali kepada diri masing-masing untuk menanamkan sifat jujur pada diri kita.
orang bilang “ JUJUR itu MAHAL” jadi jangan bikin harga kejujuran itu turun. J
Kejujuran atau jujur artinya apa-apa yang dikatakan seseorang
sesuai dengan hati nuraninya, apa yang dikatakan sesuaidengan kenyataan yang ada. Sedang kenyataan yang ada itu
adalah kenyataan yang benar-benar ada. Jujur juga berarti seseorang bersih hatinya dari
perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh agama dan hukum. Untuk itu dituntut satu
kata danperbuatan, yang berarti bahwa apa yang dikatakan harus sama dengan perbuatannya.
Karena itu jujur berarti jugamenepati janji atau kesanggupan yang
terlampir melalui kata-kata ataupun yang masih terkandung dalam hati nuraninyayang berupa kehendak, harapan dan niat.
0 comments:
Posting Komentar