Nama: Okto Prasetiyo I.
Npm: 25110268
Kelas: 2kb01
MK: Ilmu Budaya Dasar
Npm: 25110268
Kelas: 2kb01
MK: Ilmu Budaya Dasar
Manusia dan Pandangan Hidup
Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup itu bersifat kodrati karena ia menentukan masa depanseseorang.
Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan,
pedoman, arahan, petunjukhidup di dunia.
Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan
pengalaman sejarahmenurut waktu dan tempat hidupnya. Dengan
demikian pandangan hidup itu bukanlah timbul seketika
atau dalam waktuyang
singkat saja, melainkan melalui proses waktu yang lama dan terus menerus,
sehingga hasil pemikiran itu dapat diujikenyataannya. Hasil pemikiran itu dapat diterima oleh akal, sehingga diakui kebenarannya.
cita-cita,
Menurut
kamus umum bahasa Indonesia cita-cita adalah keinginan, harapan, tujuan yang
selalu ada dalam pikiran.Baik keinginan, harapan, maupun tujuan merupakan apa
yang mau diperoleh seseorang pada masa mendatang. Dengandemikian cita-cita merupakan
pandangan masa depan, merupakan pandangan
hidup yang akan dating. Pada umumnyacita-cita merupakan semacam garis linier yang makin lama makin
tinggi, dengan perkataan lain : cita-cita merupakankeinginan,
harapan, dan tujuan manusia yang makin tinggi tingkatannya.Apabila cita-cita itu tidak mungkin atau belum
mungkin terpenuhi, maka cita-cita itu disebut angan-angan. Disinipersyaratan dan kemampuan tidak/belum dipenuhi sehingga
usaha untuk mewujudkan cita-cita itu tidak mungkindilakukan. Antara masa sekarang yang merupakan realita dengan masa
yang akan dating sebagai ide atau cita-citaterdapat jarak waktu. Dapatkan seseorang mencapai apa yang dicita-citakannya tergantung dari 3 faktor; pertama factor manusia yang memiliki cita-cita, kedua kondisi yang dihadapi
selama mencapai apa yang dicita-citakannya dan ketigaseberapa tinggikah cita-cita yang hendak dicapai.
Kebajikan
Kebajikan
atau kebaikan atau perbuatan yang mendatangkan kebaikan pada hakekatnya sama
dengan perbuatanmoral, perbuatan yagn sesuai dengan norma-norma agama dan etika. Manusia berbuat baik, karena menurut kodratnyamanusia itu baik, mahluk bermoral. Atas dorongan suara hatinya
manusia cenderung berbuat baik.. Sebagai mahlukpribadi, manuda dapat menentukan sendiri apa yang baik dan apa
yang buruk. Baik dan buruk itu ditentukan oleh suara
hati.
Suara hati adalah semacam bisikan didalam hati yang mendesak seseorang, untuk
menimbang dan menentukan baikburuknya suatu perbuatan, tindakan atau tingkah
laku. Jadi suara hati dapat merupakan hakin untuk diri sendiri.Suara hati
selalu memilik yang baik, sebab itu ia selalu mendesak orang untuk berbuat yang
baik bagi dirinya. Olehkarena itu, kalau seseorang berbuat sesuatu sesuai
dengan bisikan hatinya, maka orang tersebut perbuatannya pasti baik.Jadi
berbuat dan bertindak menurut suara hati, maka tindakan itu adalah baik. Jadi
baik atau buruk itu dilihat menurut suarahati
sendiri. Meskipun demikian harus dinilai dan diukur menurut suatu atau pendapat umum. Jadi kebajikan adalahperbuatan yang sesuai dengan suara hati kita,
suara hati masyarakat dan hukum Tuhan. Kebajikan manusia nyata dandapat dirasakan dalam tingkah lakunya, karena tingkah laku
bersumber pada pandangan hidup, maka setiap orang memilikitingkah laku
sendiri-sendiri, sehingga tingkah laku setiap orang berbeda-beda. Faktor-faktor
yang mempengaruhi tingkahlaku seseorang adalah: factor pembawaan, factor
lingkungan dan pengalaman.
Usaha/perjuangan
Usaha /perjuangan
adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Kerja keras itu dapat dilakukan dengan otak/ilmumaupun denan tenaga/jasmani, atau dengan kedua-duanya. Kerja keras pada dasarnya menghargai dan meningkatkanharkat dan martabat manusia. Untuk bekerja keras manusia dibatasi
oleh kemampuan, karena kemampuan terbatas timbulperbedaan tingkat kemakmuran
antara manusia satu dan manusia lainnya,
keyakinan/kepercayaan
.Keyakinan/kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau kekuasaan Tuhan. MenurutProf.Dr.Harun Nasution, ada 3 aliran filsafat
yaitu:
aliran
naturalisme;
hidup manusia itu dihubungkan dengan kekuatan
gaib yang merupakan kekuatan tertinggi. Kekuatangaib itu dari nature, dan itu dari Tuhan. Tetapi yang tidak percaya pada Tuhan, nature itulah yang tertinggi. Alirannaturalisme
berisikan spekulasi mungkin ada Tuhan mungkin juga tidak ada
aliran
intelektualisme;
dasar aliran ini adalah
logika/akal. Manusia mengutamakan akal. Dengan akal manusia berpikir,mana yang
benar menurut akal itulah yang baik, walaupun bertentangan dengan kekuatan hati
nurani. Manusia yakinbahwa dengan kekuatan piker (akal) kebajikan itu dapat dicapai dengan sukses. Dengan akal diciptakan teknologi,teknologi adalah alat Bantu mencapai kebajikan yang maksimal, walaupun mungkin teknologi
memberi akibat yangbertentangan dengan akal. Apabila aliran ini
dihubungkan dengan pandangan hidup, maka keyakinan manusia itu bermuladari
akal. Jadi pandangan hidup ini dilandasi oleh keyakinan kebenaran yang diterima
akal.Benar menurut akal itulah yangbaik. Manusia yakin bahwa kebajikan hanya
dapat diperoleh dengan akal (ilmu dan teknologi). Pandangan hidup ini disebutliberalisme. Kebebasan akal menimbulkan kebebasan bertingkah laku dan berbuat, walaupun tingkah lakudanperbuatannya itu bertentangan dengan hati nurani. Kebebasan akal
lebih ditekankan pada setiap individu. Karena ituindividu
yang berakal (berilmu dan berteknologi) dapat menguasai
individu yang berpikir rendah (bodoh)
aliran
gabungan
.
Dasar aliran ini idalah kekuatan gaib dan juga akal. Kekuatan gaib artinya
kekuatan yang berasal dariTuhan, percaya adanya Tuhan sebagai dasar keyakinan. Sedangkan akal adalah dasar kebudayaan, yang menentukanbenar
tidaknya sesuatu. Segala sesuatu dinilai dengan akal, baik sebagai logika
berpikir maupun sebagai rasa (hati nurani).Jadi
apa yang benar menurut logika berpikir juga dapat diterima oleh hati nurani.
Apabial aliran ini dihubungkan denganpandangan hidup, maka akan timbil
dua kemungkinan pandangan hidup. Apabila keyakinan lebih berat didasarkan padalogika berpikir, sedangkan hati nurani dinomorduakan, kekuatan gaib dari Tuhan diakui adanya tetapi tidak menentukan,dan logika berpikir tidak ditekankan pada logika berpikir individu, melainkan logika berpikir kolektif (masyarakat),pandangan hidup ini disebut sosialisme. Apabila dasar keyakinan itu
kekuatan gaib dari Tuhan dan akal, kedua-duanya mendasari keyakinan secara
berimbang, akan dalam arti baik sebagia logika berpikir maupun sebagai daya
rasa (hatinurani), logika berpikir baik secara individual maupun secara kolektif panangan hidup ini disebut sosialisme-religius.Kebajikan yang dikehendaki adalah kebajikan
menurut logika berpikir dan dapat diterima oleh hati nurani, semuanya ituberkat karunia Tuhan.
Langkah-langkah
berpandangan hidup yang baik:
1.mengenal
2.mengerti
3.menghayati
4.meyakini
5.mengabdi
6.mengamankan
Pendapat saya:
pandangan hidup manusia itu harus berani menghadapi segala tantangan yang ada di depan mata.
oleh karena kita sebagai generasi muda harus mempunyai rasa percaya diri yang tinggi.
agar cita-cita yang kita harapkan dapat terwujud.
oleh karena kita sebagai generasi muda harus mempunyai rasa percaya diri yang tinggi.
agar cita-cita yang kita harapkan dapat terwujud.
dalam berpandangan hidup kita tidak boleh melihat dari satu sisi saj namun harus melihat ke sisi lain juga,,
dalam artinya kita harus mendengarkan komentar orang lain..
dalam artinya kita harus mendengarkan komentar orang lain..
0 comments:
Posting Komentar